[AFC, Surabaya] – Di tengah keterbatasan harapan dan tekanan medis yang luar biasa, kisah Baby Aaron menjadi cahaya bagi para orang tua yang tengah berjuang dengan kondisi kelainan jantung bawaan pada anak. Bayi laki-laki ini didiagnosis dengan kelainan jantung langka dan kompleks, bahkan tanpa harapan besar dari tim medis. Namun, keajaiban terjadi. Aaron kini tumbuh sehat, aktif, dan nyaris tanpa keluhan, meski belum menjalani operasi besar pada jantungnya.
Dalam sebuah testimoni haru yang disampaikan langsung oleh sang ibu, diceritakan bahwa Aaron lahir sehat melalui operasi sesar. “Waktu itu kata dokter sehat, badannya juga normal, tidak terlihat ada kelainan jantung,” tutur sang ibu. Namun, di usia 5 bulan, Aaron mulai mengalami batuk yang tak kunjung sembuh. Puncaknya, suatu malam ia mengalami sesak napas, tubuhnya membiru, berkeringat dingin, dan langsung koma dengan saturasi oksigen hanya 10 persen. Kondisinya sangat kritis, bahkan rumah sakit sempat menyatakan menyerah.
Situasi makin rumit ketika diketahui bahwa Aaron memiliki kelainan jantung bawaan yang sangat langka, yakni Tetralogy of Fallot (TOF) dan Pulmonary Atresia, di mana pembuluh darah dari jantung ke paru-paru tidak terbentuk sama sekali. “Tuhan tidak ciptakan pembuluh darah ini,” kata dokter saat menjelaskan kondisi Aaron kepada orang tuanya.
Berbagai tindakan medis darurat seperti pemasangan ring dan balon jantung sempat dilakukan. Namun hasilnya hanya bertahan selama dua bulan. Setelah itu, Aaron kembali mengalami kondisi kritis, infeksi paru, dan rawat inap yang terus-menerus. Keluarga sudah menghabiskan lebih dari Rp 1,5 miliar untuk upaya medis di tahun pertama kehidupannya.
Hingga akhirnya, sang ibu mencoba terapi tambahan berupa nutrisi sel produk AFC asal Jepang. Sejak rutin mengonsumsi produk nutrisi sel dari bahan alami, perlahan kondisi Aaron membaik secara signifikan. Paru-parunya dinyatakan mendekati bersih, berat badannya meningkat, fisiknya makin kuat, bahkan kini sudah bisa berdiri dan memakai sepatu sendiri.
Penjelasan Dokter: "Sel Jantungnya Mulai Terbentuk"
Dokter Muhammad Islami yang turut menangani Baby Aaron menjelaskan dari sisi medis: “AFC ini bukan obat, tapi nutrisi sel yang bersifat supportif. Fungsinya untuk menutrisi langsung ke sel, menstimulasi pertumbuhan sel yang sebelumnya tidak berkembang karena kelainan bawaan. Pada kasus Aaron, ini sungguh luar biasa karena sel-sel jantungnya yang awalnya tidak terbentuk kini menunjukkan perkembangan positif.”Dokter juga menegaskan bahwa kelainan jantung seperti Tetralogy of Fallot dan Pulmonary Atresia adalah kasus langka dan sangat kompleks. Namun dengan pendekatan holistik, termasuk terapi nutrisi sel, hasil yang didapatkan bisa melampaui ekspektasi medis.
Kini, Aaron masih dalam proses pemantauan lanjutan untuk perbaikan jantungnya. Tapi satu hal yang pasti: ia tidak lagi mengalami infeksi berulang, tidak sesak napas, dan terlihat jauh lebih aktif dan sehat.
“AFC bukan Tuhan, tapi bisa jadi perpanjangan tangan Tuhan untuk memulihkan kesehatan,” ucap sang ibu penuh haru, seraya mengajak para orang tua pejuang jantung lain untuk tetap semangat dan terbuka terhadap ikhtiar-ikhtiar baru.
Kisah perjuangan orang tua Baby Aaron ini, dapat disaksikan dalam kanal video YouTube Pejuang Sehat AFC. (han)